09 May
Saung Angklung Udjo

Saat pertama kali saya merasa tempat ini adalah bagus karena dari tempatnya yang bersih dan rapi mengartikan tempat yang sangat dijaga kebersihannya , sangat bersejarah untuk para pengunjung. Kegiatan kami adalah melihat sedikit pertunjukan dari wayang yang sangat singkat dan pertunjukan dari angklung dari beberapa orang terdiri dari anak kecil, remaja  dan dewasa. Kami juga diajak untuk belajar cara menggunakan angklung dengan note nya. Kami juga mengkolaborasikan dari beberapa note dan di gabung menjadi lagu. Ada lagu nasional Indonesia, lagu pop Indonesia dan lagu pop Internasional yang dipimpin oleh host yang bernama Winda Anova.


My first impression is good because of its clean and neat place which means a very respected place, very historic for the visitors. Our activity was to listen to a few very short puppet shows and performances from angklung from several people consisting of small children, teenagers, and adults. We were also invited to learn how to use angklung with the note. We also collaborated from several notes and joined them into songs, there were Indonesian national songs, Indonesian pop songs, and international pop songs led by Host named Winda Anova.

MC di Saung udjo(Kevin)

Ada beberapa kesenian yang kami dapat dari Saung Udjo misalnya Angklung, note – note angklung, kode–kode angklung, dan cara mengkolaborasikan note–note angklung menjadi sebuah lagu. Keberadaan Saung Udjo sangat berarti untuk masyarakat setempat karena bisa mengajarkan cara memegang, menggunakan angklung dengan benar.

There are some arts that we get from Saung Udjo, Angklung, angklung note-notes, angklung codes, and how to collaborate angklung notes into a song. The presence of Saung Udjo is very meaningful to the local community because it can teach how to hold, use angklung correctly. 

MC memberikan arahan bermain
 angklung ( Kevin )


Lalu kita juga bisa mengenal beberapa note – note dan kode–kode angklung. Kita juga bisa belajar tentang sejarah dari pendiri Saung Udjo yang bernama Mang Udjo, lalu kita bisa menonton pertunjukan dari wayang yang durasimya kurang lebih 7 jam.

Then we can also recognize some note-notes and angklung codes. We can also learn about the history of the founder of Saung Udjo named Mang Udjo, and we can watch performances from puppets that last around 7 hours.  

Tari topeng ( Kevin )

Ada beberapa kesenian di Saung Udjo tetapi hanya ada satu kesenian yang saya sangat nikmati yaitu saat bagian kita belajar mengenai note – note dan kode–kode angklung, karena bisa mengkolaborasikan note – note tersebut menjadi sebuah lagu yang bagi saya sangat saya nikmati.

There are a number of arts in Saung Udjo, but there is only one art that I really enjoy, that is when our part learns about note-notes and angklung code, because it can collaborate these notes into a song that we really enjoy.

Upacara adat, Helaran ( Kevin )

Ada banyak kesenian di Indonesia mulai pudar pemikiran yang baik. Jika ini disadur dari sumber lain, karena dampak globalisasi seni  budaya dari barat yang dicontoh oleh negara Indonesia sehingga masyarakat Indonesia lebih memilih ke barat dan melupakan kesenian Indonesia. Caranya adalah ikut merayakan dan memeriahkan sebuah perayaan yang berkaitan dengan budaya daerah kita dan kita juga bisa mengajari sejarah, bagaimana cara bermainnya atau cara melakukannya, kepada anak–anak yang belum mengenal kesenian budaya daerah saya . Ada slogan yang kami buat mengenai kesenian Indonesia yang mulai pudar yaitu “Jangan Lupa Dengan Budaya Indonesia Dan Kembangkanlah Budaya Indonesia”.

There are many arts in Indonesia that are fading and all of that is due to the impact of globalization of cultural arts from the west that Indonesia has emulated so that Indonesians prefer to go west and forget about Indonesian art. The way is to celebrate and enliven a celebration that is related to our regional culture and we can also teach history, how to play it / how to do it, to children who don't know the cultural arts of my area. There are slogans that we make about Indonesian art that is starting to fade, that is, Don't Forget about Indonesia Culture and Develop Indonesia Culture.

Bermain angklung di saung udjo ( Kevin )

Dari kunjungan ini kami mulai mengerti bahwa Tuhan sangat baik dengan kita karena Tuhan ingin kita bersyukur dengan apa yang kita punya dan lebih mengenal kesenian Indonesia lebih dalam dan bisa mengenalkan kesenian Indonesia ke internasional/luar negeri.

From this visit, we began to understand that God is very good with us because God wants us to be grateful for what we have and know more about Indonesian art deeper and can introduce Indonesian art to international/foreign countries.

Refrensi : https://www.kompasiana.com/ratih34761/5bffb1736ddcae6dc6146b03/dampak-globalisasi-budaya-yang-terjadi-pada-masyarakat-indonesia

Comments
* The email will not be published on the website.
I BUILT MY SITE FOR FREE USING